April 17, 2017

Bagaimana cara mengatur jaringan pada LINUX ?

1. Lihat apakah kartu LAN komputer Anda sudah aktif!

2. Non aktifkan eth0, dan aktifkan kembali kartu jaringan tersebut!
3. Berilah konfigurasi IP pada eth0 dengan :

    IP = 27.131.7.228
    netmask = 255.55.55.0

4. Berilak konfigurasi IP pada eth0 dengan mendapatkaon konfigurasi dari dhcp
    server!
5. Berilah konfigurasi IP pada eth0 dengan :

    IP : 192.168.0.1 dan 192.168.1.1
    Netmask : 255.255.255.0
6. tes apakah jaringa Anda sudah terhubung dengan jaringan teman.














*jika ada saran, mohon ditulis pada kolom komentar yaa :)

April 04, 2017

PEMROGRAMAN JAVA




Pemrograman berorientasi objek (Inggris: object-oriented programming disingkat OOP) merupakan suatu gambaran pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam gambaran ini dibungkus dalam  kelas - kelas atau objek - objek. Bandingkan dengan logika pemrograman terstruktur. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya.
1.    Objek
Pada dasarnya semua benda yang ada di dunia nyata dapat dianggap sebagai sebuah objek. Jika perhatikan lebih lanjut, pada dasarnya ada dua karakteristik yang utama pada sebuah objek , yaitu :

a.       Setiap objek memiliki atribut sebagai status yang kemudian akan disebut sebagai state.
b.      Setiap objek memiliki tingkah laku yang kemudian akan disebut sebagai behaviour.
Contoh sederhananya adalah : objek sepeda
a.       Sepeda memiliki atribut ( state ) : pedal, roda, jeruji, dan warna.
b.      Sepeda memiliki tingkah laku ( behavior ) : kecepatannya menaik, kecepatannya menurun, dan perpindahan gigi sepeda.

Dalam pengembangan perangkat lunak berorientasi objek, objek dalam perangkat lunak akan menyimpan state - nya dalam variabel dan menyimpan informasi tingkah laku ( behavior ) dalam method – method atau fungsi - fungsi/prosedur.

2.    Class
Class berbeda dengan objek. Class merupakan prototype (purwarupa) yang mendefinisikan variable - variable dan method - method secara umum. Sedangkan objek pada sisi yang lain merupakan wujud dari suatu kelas.

class Mahasiswa {
String nim;                              //deklarasi variabel atau atribut
String nama;                            //deklarasi variabel atau atribut
}

Sebuah Obyek merupakan instansiasi dari suatu class. Kalau kita analogikan,  class  itu sebuah cetakan sedangkan  object  itu  adalah  barang  dari  hasil  cetakan.  Class  juga  bisa  dikatakan  sebagai kategori, sedangkan object adalah sesuatu yang memenuhi syarat-syarat yang harus dipenuhi agar masuk dalam kategori  tersebut.  Jadi  bisa dibilang satu class  bisa mempunyai  banyak object, setiap object mempunyai sifat yang sama persis seperti yang didefnisikan dalam class tersebut. Untuk pemberian nama sebuah objek, diawali dengan huruf kecil. Pembuatan objek untuk class Mahasiswa adalah sebagai berikut:

Mahasiswa mahasiswa;             //deklarasi objek
mahasiswa = new Mahasiswa();   //instansiasi dari kelas Mahasiswa
Mahasiswa mahasiswa= new Mahasiswa();   //dijadikan satu
           
Setiap obyek mempunyai identitas yang unik, seperti halnya setiap orang mempunyai identitas yang unik. Contoh : Mahasiswa mempunyai Nim dimana nim seorang mahasiswa berbeda dengan mahasiswa yang lain.

Didalam class terdapat tiga bagian utama dari sebuah kelas yang mendeklarasikan kode-kode program java.
1.       Konstruktor : digunakan untuk instansiasi objek
2.       Variabel : merupakan atribut yang menyatakan keadaan  dari kelas dan objek.
3.       Metode (method): berupa fungsi atau procedure.

3.    Method
Method adalah tindakan yang bisa dilakukan didalam class. Jika menggunakan analogi class laptop kita, maka contoh method adalah: menghidupkan laptop, mematikan laptop, mengganti cover laptop, dan berbagai tindakan lain.

Method pada dasarnya adalah function yang berada di dalam class. Seluruh fungsi dan sifat function bisa diterapkan kedalam method, seperti argumen/parameter, mengembalikan nilai (dengan keyword return), dan lain-lain.

Berikut adalah contoh penulisan class dengan penambahan method:

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
<?php
class laptop {
   function hidupkan_laptop() {
   //... isi dari method hidupkan_laptop
   }

   function matikan_laptop() {
   //... isi dari method matikan_laptop
   }

   ... //isi dari class laptop
}
?>



Dari contoh diatas, function hidupkan_laptop() dan function matikan_laptop() adalah method dari class laptop. Seperti yang kita lihat, bahwa penulisan method di dalam PHP sama dengan cara penulisan function. Sebuah class tidak harus memiliki method.

Pancasila, Agama, Liberalisme, dan Komunisme



Pengertian
Pancasila adalah ideologi dasar bagi negara Indonesia. Nama ini terdiri dari dua kata dari Sanskerta: pañca berarti lima dan śīla berarti prinsip atau asas. Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.Pancasila adalah pedoman luhur yang wajib di ta’ati dan dijalankan oleh setiap warga negara Indonesia untuk menuju kehidupan yang sejahtera tentram,adil,aman,sentosa.
Agama adalah ajaran sistem yang mengatur tata keimanan kepada Tuhan Yang Maha kuasa serta tata kaidah yang berhubungan dengan pergaulan manusia an manusia serta  lingkungan. (Kamus Besar Bahasa Indonesia).
Liberalisme adalah sebuah ideologi, pandangan filsafat, dan tradisi politik yang didasarkan pada pemahaman bahwa kebebasan adalah nilai politik yang utama.
Komunisme adalah sebuah paham yang menekankan kepemilikan bersama atas alat-alat produksi (tanah, tenaga kerja, modal) yang bertujuan untuk tercapainya masyarakat yang makmur, masyarakat komunis tanpa kelas dan semua orang sama.

Perbedaan Ideologi Pancasila Dengan Liberalisme, Komunisme, Dan Agama

1.     Ideologi Pancasila dengan Liberalisme
Pancasila:
a)      Kepemilikan individu dibatasi pada kepentingan yang tidak menjadi hajat hidup orang banyak.
b)      Bercampurnya aspek kepemerintahan dengan agama.
c)      Masih adanya pembatasan oleh pemerintah dan agama.
Liberalisme:
a)      Kepemilikan individu tidak dibatasi sama sekali.
b)      Aspek pemerintahan dan keagamaan dilarang untuk dicampur adukkan.
c)      Penolakan terhadap pembatasan oleh pemerintah dan agama.
Persamaan:
Sama-sama menganut sistem demokrasi, dimana semua orang berhak menyuarakan pendapatnya.


2.     Ideologi Pancasila dengan Komunisme
Pancasila:
a)      Hak milik pribadi dan negara dipisahkan dengan jelas dan diperbolehkan sesuai peraturan.
b)      Menimbulkan adanya kelas dalam masyarakatdengan penanganan masing-masing.
c)      Pemerintah yang demokratis.
Komunisme:
a)      Penghapusan seluruh hak milik pribadi dan negara menjadi hak milik besama.
b)      Terciptanya negara tanpa kelas.
c)      Pemerintahan cenderung otoriter agar rakyat dapat diatur sepenuhnya.

Dilihat berdasarkan pandangan
Segi Agama :

PANCASILA
-  Bebas memilih salah satu agama
-   Agama harus menjiwai dalam kehidupan bermasyara kat, berbangsa dan bernegara

LIBERALISME
-  Agama urusan pribadi
-  Bebas beragama (bebas memilih agama dan bebas tidak beragama

KOMUNISME
- Agama candu masyarakat
- Agama harus dijauhkan dari masyarakat
- Atheis

SOSIALISME
-  Agama harus mendorong berkembang nya kebersamaan
-  Diutamakan kebersamaan
-  Masyarakat sama dengan negara

Segi Politik Hukum :

PANCASILA
-  Demokrasi pancasila
-  Hukum untuk menjunjung tinggi keadilan dan keberadaan individu dan masyarakat


LIBERALISME
-  Demokrasi liberal
-  Hukum untuk melindungi individu
-  Dalam politik mementingkan individu

KOMUNISME
-  Demokrasi rakyat
-  Berkuasa mutlak satu parpol
-  Hukum untuk melanggeng kan komunis

SOSIALISME
-  Demok rasi untuk kolektivitas
-  Diutamakan kebersamaan
-  Masyarakat sama dengan Negara
-  Tidak setuju dengan demokrasi

Segi Ekonomi :

PANCASILA
-  Peran negara ada untuk tidak terjadi monopoli dll yang merugikan rakyat

LIBERALISME
- Peran Negara kecil
- Swasta mendominasi
- Kapitalisme
- Monopolisme
- Persaingan bebas

KOMUNISME
- Peran Negara dominan
- Demi kolektivitas berarti demi Negara
- Monopoli Negara

SOSIALISME
- Peran Negara ada untuk pemerataan
- Keadilan distributi yang diutamakan